DIALOG HABIB ALI AL-JUFRI HAFIZAHULLAH
DENGAN KURT WESTERGAARD (Pelukis karikatur
Nabi Muhammad)
Habib Ali adalah sosok da`i muda yang energik,
santun selalu tersenyum dan mengingatkan kita
kepada Allah bila melihat wajahnya. Dakwahnya di
fokuskan ke Negara-negara Eropa hingga Amerika,
beliau salah satu murid dari guru mulia Al- Arif
Billah Al- Allamah Habib Umar bin Hafidz, atas
perintah gurunya beliau datang ke Indonesia dan
memberikan tausyiah di Monas acara Dzikir Akbar
bersama Majelis Rasulillah SAW pimpinan Sayyid
Munzir Al-Musawa. Dengan zin Allah Ta`ala
beliau terpilih untuk bertemu dengan Kurt
Westergaard seorang
yang membuat karikatur Nabi Muhammad SAW
yang nyeleneh
dan menyebar ke pelbagai penjuru dunia,
membuat ummat islam marah. Kurt tampak
gelisah,berbicarapun terlihat super hati-hati,
berbeda seratus delapan puluh derajat dengan
Habib Ali, tenang, khusu`, ramah, santun dan
senantiasa tersenyum. Sama sekali tidak terlihat
kemarahan di wajahnya. Sampai-sampai Kurt
terheran-heran, mengapa Habib Ali Al Jufri yang
sosok perawakannya seperti manusia yang pernah
ia gambar, Rasulullah SAW yang bersorban dan
berjubah bersikap sedemikian rupa.
“Mengapa anda menerima saya? padahal saya ini
dicari-cari orang-orang Islam sedunia untuk di
bunuh. Mereka menganggap saya menghina
Rasulullah SAW karena membuat gambarnya. Tapi
ketika saya bertemu anda. Anda tidak marah
malah sebaliknya. Mengapa?”, Tanya Kurt.
Habib Ali dengan lembut menjawab, Mengapa
saya harus marah kepada anda?” Apakah karena
anda menggambar Rasulullah SAW dengan
karikatur?” Kalau anda menggambar seperti itu,
saya menyadari bahwa anda tidak kenal dengan
Rasulullah SAW. Anda tidak mengetahui figur
Rasulullah SAW yang sebenarnya.
Jadi wajar saja anda berbuat seperti itu.
Seandainya anda bertemu Rasulullah SAW, saya
yakin beliaupun
tidak akan marah dengan apa yang anda
gambarkan. Saya juga yakin, anda akan dikasihi
dan di sayangi oleh beliau shalallahu alaihi
wasallam.
Beliau (saw) itu mempunyai sifat kasih sayang
kepada setiap umat manusia, kepada umatnya,
bahkan kepada musuhnya, kepada siapa
saja….karena beliau saw diberi tugas oleh Allah
sebagai rahmat didunia ini, dan menyampaikan
agama islam,
agama yang baik untuk semua orang.
Jika sudah mempelajari figur nabi Muhammad
Shalallahu alaihi wasallam secara obyektif, anda
pasti akan mencintai beliau. Anda
menggambarkan seperti itu karena anda tidak
tahu siapa beliau.”
Kurt pun terperanjat dengan ucapan Habib Ali ini.
Dia lantas memuji-muji Habib Ali dan merasa
bangga karena telah bertemu dengannya. Habib
Ali Al-jufri dikenal sebagai da`i yang
santun banyak dari para cendikiawan non muslim
dari negara- negara Eropa sampai Amerika masuk
agama Islam.
Habib Ali menghimbau kepada umat islam agar
menyikapi para pencela Islam dengan santun,
sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah
Shalallahu alaihi wasallam
Menurutnya sikap santun dan ramah serta penuh
kasih itu akan membuka mata orang-orang non
muslim bahkan berdampak positif bagi umat
islam yang tinggal di negara-negara
berpenduduk minoritas muslim.
Allahumma Salli `ala Sayyidina Muhammad
wa`ala alihi washahbihi wasallim
Dipetik dari 'Idolaku Nabi Muhammad SAW' —
Selasa, 22 Januari 2013
~TELADANI AKHLAK NABAWIY~
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
الله سبحانه و تعالى
:: Allah ::
I love You And I need You..
You Are My First & Last Hope,
I want your Peace,
I want your Blessings ..
Forever And Ever With Me..
Tiada ulasan:
Catat Ulasan